Traveling Di Semarang – Dua kota besar di Jawa Tengah adalah kota Semarang dan kota Yogyakarta. Meski tidak sepopuler Yogyakarta dan Solo, Semarang merupakan kota yang memiliki banyak destinasi wisata menarik yang wajib dikunjungi.
Menurut sejarah, kota Semarang diberikan kepada VOC Belanda pada tahun 1708 oleh Sultan. Tak heran jika saat ini berbagai peninggalan sejarah Belanda dapat ditemukan di Semarang. Beberapa bangunan peninggalan Belanda yang terkenal di Semarang antara lain adalah Gereja Blenduk dan Lawang Sewu atau bangunan seribu pintu dalam bahasa Indonesia.
Selain Belanda, kota Semarang juga menjadi persinggahan Laksamana Cheng Ho dari Tiongkok. Kelenteng Sam Poo Kong menjadi saksi sejarah peninggalan Laksamana Cheng Ho menginjakkan kaki di pulau Jawa.
Daya tarik kota Semarang tidak hanya terletak bonus new member 100 pada gaya arsitekturnya, tetapi juga pada selera kulinernya yang menggugah selera, serta sejarah dibalik penduduknya yang multietnis. Semarang juga merupakan gerbang laut bagi Sahabat Pesona yang ingin menuju ke Candi Borobudur dengan jarak tempuh sekitar 105 km melalui jalan darat.
Nah, buat kamu yang baru pertama kali ke Semarang, berikut beberapa tempat menarik yang nggak boleh kamu lewatkan!
Gereja Blenduk
Dibangun pada tahun 1753 di kota Semarang, Gereja Blenduk di Kota Lama Semarang dikenal sebagai gereja Protestan tertua di Jawa Tengah. Awalnya gereja ini dibangun dengan nuansa Jawa tradisional berbentuk Joglo, kemudian mengalami revitalisasi pada tahun 1894 dengan mengusung model Doric yang ikonik berupa kubah tembaga segi delapan yang simbolis (disebut juga mlenduk dalam bahasa Jawa).
Lawang Sewu Bersejarah
Lawang Sewu awalnya dibangun sebagai markas perusahaan kereta api Hindia Belanda. Lawang Sewu, atau dikenal sebagai bangunan dengan seribu pintu, merupakan landmark bersejarah Semarang.
Lawang Sewu memiliki sejarah masa lalu yang tragis yang membuat tempat ini menjadi daya tarik tersendiri. Pada tahun 1942 bangunan tersebut digunakan sebagai penjara oleh penjajah Jepang yang mengeksekusi beberapa tahanan. Banyak orang mengira Lawang Sewu disebut-sebut sebagai destinasi wisata horor.
Rumah batu
Laksamana Cheng Ho atau yang juga dikenal sebagai Zheng He merupakan tokoh sejarah penting dalam sejarah Indonesia, khususnya di kota Semarang. Laksamana Cheng Ho sendiri adalah seorang penjelajah muslim yang berasal dari Tiongkok. Ia berperan penting dalam memperkenalkan budaya dan tradisi Tionghoa kepada masyarakat Indonesia. Cheng Ho adalah tangan kanan Kaisar Cina Dinasti Ming ketiga, Yongle. Selama ekspedisinya kurang lebih 28 tahun, berlangsung dari tahun 1405 hingga 1433, Zheng He berhasil mengunjungi 37 negara.
Baca Juga: Nikmati Wisata Di Medan Untuk Pengalam Tak Terlupakan
Kompleks Kuil Sam Poo Kong
Sam Poo Kong atau dikenal juga dengan Kelenteng Gedong Batu merupakan kelenteng tertua di Simongan, Semarang. Pagoda megah ini didirikan oleh Laksamana Cheng Ho pada abad ke-15. Sampai saat ini kompleks klenteng Sam Poo Kong masih digunakan sebagai tempat ibadah dan ziarah oleh masyarakat Indonesia.
Lumpia, Makanan Khas Semarang
Saat berkunjung ke Semarang, luangkan waktu untuk memanjakan lidah Anda dengan mencicipi kuliner khas Semarang yaitu Lumpia Semarang. Makanan ini mirip dengan lumpia. Lumpia memiliki rasa yang manis namun gurih dan diisi dengan rebung, telur, ayam atau udang. Disajikan dengan kulit yang lembut, lumpia ini semakin nikmat dengan saus cokelat leleh yang kental dan nikmat serta topping berupa irisan bawang merah, cabai rawit, dan selada.